Jika
ia sebuah cinta
ia
tidak mendengar
namun
senantiasa bergetar
Jika
ia sebuah cinta
Ia
mungkin tidak suci
Namun
senantiasa tulus
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak menyiksa
Namun
senantiasa menguji
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak datang dengan kata-kata
Namun
senantiasa menghampiri dengan hati
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak buta
Namun
senantiasa melihat dan merasa
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak memaksa
Namun
senantiasa berusaha
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak terucap dengan kata
Namun
senantiasa hadir dengan sinar mata
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak hanya berjanji
Namun
senantiasa mencoba dan memenuhi
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak hadir karena permintaan
Namun
hadir karena ketentuan
Jika
ia sebuah cinta
Ia
akan membiarkan orang yang kita cintai
menjadi
dirinya sendiri dan tidak merubahnya
menjadi
gambaran yang kita kehendaki
Jika
ia sebuah cinta
Bukan
bagaimana menjadi pasangan yg sempurna
Tapi
membiarkan kita menjadi diri sendiri
dan
oleh karenanya kita menjadi sempurna
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak cantik atau cakep
Namun
senantiasa menarik
Jika
ia sebuah cinta
Bukan
karena kamu cantik dan cakep
maka
aku mencintaimu
Tapi
karena aku mencintaimu
maka
kamu selalu terlihat cantik dan cakep
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak berkata, "Ini salah kamu"
Tapi
"Maafkan aku"
Bukan
juga "Kamu di mana sih?"
Tapi
"Aku disini "
Tidak
berkata "Gimana sih kamu?"
Melainkan
"Aku mengerti kok"
Bukan
"Harusnya kamu nggak kayak gini"
Tapi
"Aku cinta kamu seperti kamu apa adanya"
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tidak hadir dengan kekayaan dan kebendaan
Namun
hadir karena pengorbanan dan kesetiaan
Jika
ia sebuah cinta
Ketika
kita jatuh kita tidak terperosok
Sedih
tapi tidak pernah menyimpan kesedihan itu
Jika
ia sebuah cinta
Ia
akan mulai dengan senyuman
Tumbuh
dalam kebersamaan
dan
siap jika harus berakhir dengan air mata
Jika
ia sebuah cinta
Memang
sakit melihat orang yang dicintai
Berbahagia
dengan orang lain
Tapi
lebih sakit lagi kalau orang yang
dicintai itu
Tidak
berbahagia bersama kita
Jika
ia sebuah cinta
Kita
seharusnya dapat melepaskannya
Untuk
merelakannya
Berbahagia
dengan yang lain
Jika
ia sebuah cinta
Kita
masih bisa tersenyum
dan
berkata aku turut berbahagia untukmu
Ketika
dia memilih mencintai orang lain
Jika
ia sebuah cinta
Memang
menyakitkan ketika kita tak dapat bersatu dengannya
Tapi
akan lebih menyakitkan lagi
Apabila
dia tidak tahu apa yang sesungguhnya kita rasakan
Jika
ia sebuah cinta
Memang
menyakitkan mencintai orang yang tidak mencintai kita
Namun
lebih menyakitkan ketika kita mencintai seseorang
dan
kita tidak pernah punya keberanian untuk menyampaikan cinta kita padanya
Jika
ia sebuah cinta
Maka
ia hanya sekeping
Tidak
seperti mata dan telinga
Yang
selalu berpasangan
Karena
Tuhan memberikan sekeping hati lainnya
kepada
seseorang untuk kita mencarinya
Jika
ia sebuah cinta
Ia
sering kali lari bila kita cari
Namun
cinta juga sering kita biarkan pergi
Saat
dia menghampiri
Jika
ia sebuah cinta
Ia
seperti kupu-kupu
Tambah
dikejar, tambah lari
Tapi
kalau dibiarkan terbang
dia
akan datang di saat kita tidak mengharapkannya
Jika
ia sebuah cinta
Maka
cinta akan berharga
kalau
diberikan kepada mereka yang menghargainya
Jika
ia sebuah cinta
Ia
datang kepada mereka yang masih punya harapan
Walaupun
mereka pernah dikhianati
Jika
ia sebuah cinta
Ia
hadir kepada mereka yang masih percaya
Walaupun
mereka pernah dicampakkan
Jika
ia sebuah cinta
Ia
tumbuh di hati mereka yang masih ingin mencintai
Walaupun
mereka pernah dihempaskan
Jika
ia sebuah cinta
Ia
berkembang di relung hati mereka
yang
punya keberanian dan keyakinan
untuk
membangun kembali kepercayaan
Perlakukanlah
setiap cinta seakan cinta terakhir kita
baru
kita akan belajar cara memberi
Perlakukanlah
setiap hari seakan hari terakhir kita
baru
kita akan belajar cara menghargai
Jangan
pernah menyerah
ingatlah
Bahwa
kisah yang paling indah dan sukses yang terbesar
mengandung
banyak resiko
Yakinlah
pada dirimu ketika kamu berkata
"Aku
mencintaimu"
*sumber:
catatan seorang kawan
duh...timingnya pas banget hehehehe
BalasHapuslaik dis :D
hehe...
BalasHapusyap laik dis ^^
Beruntunglah kita yang telah mengalaminya.
Berjuang ya Jeng!