190109
Aku tak mau melirik pelajaran itu awalnya.
Bagaimana tidak?
Hurufnya saja membuatku pusing.
Tapi Sang guru tak menyerah.
Dengan telaten pendekatan dilakukan.
Ku mulai tertarik pelajaran itu.
Tapi masih membuatku bingung.
Suatu saat aku berkata,
“Maaf, rasanya ku masih belum bisa mencernanya”.
Tapi Sang guru bilang,
“Aku akan coba untuk tetap menunggu”.
Akhirnya coba ku jalani,
dan memutuskan untuk mencoba belajar lebih,
dengan izin-Nya,
dengan berjalannya waktu,
dan dengan membuka hati,
ku mulai jatuh hati.
Aku tidak saja lulus dengan memuaskan,
tapi aku lulus dengan pujian.
Tuan, kau berhasil!
Akan diapakan hasil belajarku ini?
Aku belum tahu.
Aku sedang menunggu,
ketentuan dari Sang pemilik ilmu.
Aku sedang menunggu,
jawaban dari Sang waktu.
Aku sedang menunggu,
kepastian dari Sang guru.
aoi
